Rapihin.id

akuntansi

akuntansi, keuangan, Kledo, software akuntansi

Software akuntansi Kledo Resmi Tersedia Di Rapihin.id

Jakarta, 3 Februari  2025 – Good news buat kalian yang lagi nyari software akuntansi kekinian! Kledo, software akuntansi termurah dan terlengkap di Indonesia, resmi bekerjasama dengan Rapihin.id, sebuah platform accounting solutions marketplace pertama di Indonesia. Partnership ini bakal bikin urusan pembukuan bisnis kamu makin gampang dan terjangkau! ## Game Changer di Dunia Software Akuntansi Kledo hadir sebagai solusi yang bikin para business owner dan akuntan bernapas lega. Dengan tagline “Akuntansi Simpel, Bisnis Optimal”, Kledo membuktikan bahwa software akuntansi nggak harus mahal untuk bisa powerful. Kami percaya bahwa setiap bisnis, dari UMKM sampai perusahaan besar, berhak punya akses ke software akuntansi yang berkualitas dengan harga terjangkau. Kolaborasi Kledo dan Rapihin.id merupakan wujud dari komitmen yang kuat dari kami untuk menghadirkan layanan pembukuan digital menjadi semakin terjangkau bagi pelaku usaha di Indonesia. ## Kenapa Kledo Jadi Most Wanted? ### Fitur Lengkap, Harga Bersahabat Kledo nggak main-main soal value for money. Dengan harga yang super terjangkau, kamu bakal dapet fitur-fitur premium yang biasanya cuma ada di software mahal: – Pembukuan otomatis – Laporan keuangan real-time – Manajemen inventory – Fitur pajak lengkap – Multi-cabang support – Mobile apps yang powerful ### User Experience yang Bikin Jatuh Hati Software akuntansi udah bukan lagi barang yang bikin pusing. Kledo hadir dengan interface yang clean dan user-friendly, bahkan buat yang baru mulai belajar akuntansi. – Setup cuma 5 menit – Tutorial interaktif – Dashboard yang informatif – Cross-platform access – Auto-backup data Boleh kami simpulkan, untuk saat ini Kledo adalah satu-satunya software akuntansi yang mobile appsnya betul-betul hadir dengan full features dan user experiencenya JUARA! ## Rapihin.id x Kledo: The Perfect Match Kehadiran Kledo di Rapihin.id bukan cuma sekedar tambah channel distribusi. Ini adalah partnership strategis yang membawa banyak benefit: ### Buat Pengguna: – One-stop Accounting Solutions experience – Proses pembelian yang aman – Special price untuk customer Rapihin.id – Support Team profesional dengan jam terbang tinggi dari Rapihin.id – Lebih banyak pilihan payment method ### Buat Ekosistem Bisnis: – Integrasi dengan software bisnis lainnya – Kemudahan upgrade dan scalability – Network yang lebih luas – Resource sharing antar platform ## Kenapa Harus Pilh Software Akuntansi Kledo Untuk Bisnis Kamu? Software akuntansi Kledo, dengan platform berbasis Cloud, tentu saja akan menawarkan banyak kemudahan buat jadi pilihan solusi pencatatan keuangan kamu. Berikut adalah feature unggulan dari Kledo yang keren banget buat bikin ngebut pembukuan bisnis. ### Real Time Report – Neraca, Laba Rugi, Arus Kas – Hutang Piutang – Laporan Penjualan, Pembelian, Asset Tetap – Masih banyak lagi… ### Biaya Langganan Ramah Di Kantong UMKM Langganan Software Akuntansi Kledo tanpa perlu menguras budget. Dengan hanya Rp 6000/ hari, kamu sudah bisa menggunakan Kledo Pro dan bisa mengakses feature-feature pembukuan yang keren dan lengkap di Kledo. ### Promo Kledo X Rapihin.id – Free Demo/ Presentasi Simulasi Bisnis Kamu Di Kledo – Free setup assistance – Training online 2 Jam Gratis Kledo sejauh ini sudah berhasil menghadirkan solusi yang game-changing. Fitur lengkap dengan harga terjangkau adalah kombinasi yang sangat dibutuhkan pasar. BACA Juga : Strategi Sukses Pengelolaan Keuangan Bisnis Startup! ## How to Get Started? Mulai pakai Kledo sekarang lebih gampang dari yang kamu kira: 1. Kunjungi Rapihin.id 2. Cari Kledo di menu layanan Software Akuntansi 3. Jadwalkan konsultasi Kledo GRATIS dengan tim solution expert Rapihin.id 4. Get Your Free Setup Assistance 5. Start your journey! ## Kesimpulan Kehadiran Kledo di Rapihin.id adalah bukti komitmen untuk memberikan akses software akuntansi berkualitas dengan harga terjangkau untuk semua level bisnis. Dengan fitur yang lengkap, harga bersahabat, dan support yang reliable, Kledo siap jadi partner terpercaya dalam perjalanan sukses bisnismu. #KledoXRapihin #SoftwareAkuntansi #BisnisIndonesia #AccountingSoftware #UMKM

akuntansi, keuangan, Laporan Keuangan

Strategi Pengelolaan Keuangan Bisnis Startup Aplikasi Mobile Yang Bikin Kamu Auto Sukses!

Hai para founder kece! 👋 Kalau kamu lagi ngebangun startup aplikasi dan merasa pusing sama urusan keuangan, artikel ini bakal jadi penyelamatmu. Yuk kita bahas tuntas soal pengelolaan keuangan bisnis startup yang bakal bikin bisnismu makin kinclong! 💸🚀 Kenapa Pengelolaan Keuangan Startup Itu Penting Banget? Buat kamu yang masih nanya-nanya, mari kita jelasin kenapa ngurusin keuangan startup itu krusial banget: Strategi Pengelolaan Keuangan Startup Aplikasi yang Wajib Kamu Terapin 1. Pisahin Rekening Pribadi & Bisnis Gak boleh nempel! Rekening pribadi sama rekening bisnis itu harus terpisah total. Ini bukan soal pelit, tapi soal profesionalitas dan kemudahan tracking. Pro Tips: 2. Bikin Budgeting yang Realistis Jangan sampe kamu ngayal-ngayalin anggaran kayak mau bangun istana digital. Budgeting harus sesuai realita dan potensi bisnis kamu. Komponen Budgeting Penting: 3. Cash Flow Management yang Oke Cash flow itu nyawa startup! Kamu harus tau persis berapa uang masuk dan keluar setiap bulannya. Cara Kelola Cash Flow: 4. Pilih Tech Stack Hemat Biaya Buat startup teknologi, pemilihan tech stack bisa ngefek banget ke pengeluaran. Prioritaskan teknologi yang: 5. Fundraising yang Cerdas Fundraising bukan cuma ngemis modal, tapi strategi banget! Strategi Fundraising: 6. Optimasi Pengeluaran Tim Tim adalah aset termahal. Tapi bukan berarti kamu harus boros! Tips Hemat Biaya Tim: 7. Diversifikasi Sumber Pendapatan Jangan bergantung pada satu model bisnis. Cari berbagai cara monetisasi! Contoh Strategi: 8. Pantau Metrik Keuangan Kunci Ada beberapa metrik yang wajib kamu track: 9. Teknologi Pendukung Keuangan Gunakan software akuntansi online yang paling cocok buat bisnis kamu! Mengingat kami sudah infoin sebegitu pentingnya pengelolaan keuangan yang disiplin untuk bisnis kamu, jadi kebutuhan sebuah aplikasi pencatatan keuangan atau akuntansi sudah pasti jadi sebuah kebutuhan yang harus kamu pertimbangkan untuk direalisasikan secepatnya.Sekarang sudah banyak pilihan aplikasi akuntansi online yang tersedia di pasar lokal, fiturnya lengkap, dan harganya terjangkau banget. Kalau kamu bingung memilih software atau aplikasi akuntansi yang mana paling cocok buat bisnis kamu, kamu boleh banget KONSULTASI GRATIS ke tim rapihin.id loh! Di rapihin.id saat ini ada 2 brand aplikasi akuntansi lokal yang keren banget, yakni Accurate Online dan Kledo Accounting Software. Harga keduanya terjangkau banget mulai dari Rp 159.000/ bulan. Jadi ramah banget di kantong kan? Klik button dibawah ini buat langsung terhubung ke Whatsapp tim solution expert rapihin.id 10. Konsultasi & Edukasi Berkelanjutan Keuangan startup itu dinamis. Selalu update ilmu! Penutup: Financial Freedom Menanti! 💪 Kelola keuangan startup kamu kayak CEO sejati. Bukan cuma soal uang, tapi mindset dan strategi. Kamu punya potensi besar buat bikin startup kece yang sustainable! Disclaimer: Setiap startup punya tantangan unique. Adaptasi strategi ini sesuai kondisi spesifik bisnismu. Semangat, para founder masa depan! Keuangan teratur, startup moncer! 🚀✨ Artikel ini dibuat dengan penuh cinta untuk para startup warrior di Indonesia 💖  

Accurate Online, akuntansi, keuangan, Marketing, Pembukuan, software akuntansi, Uncategorized

Transformasi Digital: Mengapa Software Retail adalah Kunci untuk Menghadapi Era Belanja Modern

Di era digital saat ini, transformasi digital telah menjadi pilar utama dalam perkembangan industri ritel. Dengan pesatnya kemajuan teknologi dan perubahan perilaku konsumen, bisnis retail perlu beradaptasi untuk tetap relevan dan kompetitif. Salah satu kunci utama untuk menghadapi era belanja modern adalah pemanfaatan software retail yang canggih. Artikel ini akan membahas bagaimana software retail berperan penting dalam transformasi digital dan mengapa investasi dalam teknologi ini adalah langkah strategis untuk menghadapi tantangan dan peluang di dunia ritel saat ini. 1. Mengapa Transformasi Digital Penting dalam Retail? Transformasi digital dalam retail melibatkan penerapan teknologi digital untuk meningkatkan operasi, meningkatkan pengalaman pelanggan, dan mengoptimalkan proses bisnis. Beberapa alasan utama mengapa transformasi digital penting dalam retail adalah: 1.1 Perubahan Perilaku Konsumen 1.2 Persaingan yang Ketat 1.3 Peningkatan Data dan Analitik 2. Peran Software Retail dalam Transformasi Digital Software retail memainkan peran kunci dalam transformasi digital dengan menyediakan solusi teknologi yang membantu bisnis untuk beradaptasi dan berkembang. Berikut adalah beberapa cara software retail mendukung transformasi digital: 2.1 Integrasi Multi-Saluran 2.2 Peningkatan Efisiensi Operasional 2.3 Analitik dan Wawasan 2.4 Manajemen Pelanggan 3. Manfaat Investasi dalam Software Retail Investasi dalam software retail memberikan berbagai manfaat yang dapat meningkatkan daya saing dan kesuksesan bisnis. Berikut adalah beberapa manfaat utama: 3.1 Peningkatan Pengalaman Pelanggan 3.2 Efisiensi Operasional yang Lebih Tinggi 3.3 Kinerja Bisnis yang Lebih Baik 4. Strategi Implementasi Software Retail Untuk memastikan bahwa software retail memberikan manfaat maksimal, berikut adalah beberapa strategi implementasi yang dapat diikuti: 4.1 Evaluasi Kebutuhan Bisnis 4.2 Rencanakan Implementasi 4.3 Pelatihan dan Dukungan 4.4 Pantau dan Tinjau Kinerja Baca Juga : Mengoptimalkan Performa Toko Fisik dan Online dengan Software Retail yang Terhubung

Accurate Online, Laporan Keuangan, Pembukuan

9 Cara Mengelola Keuangan Usaha Agar Tidak Mengalami Kerugian – Accurate Online

9 Cara Mengelola Kueangan Usaha Agar Tidak Mengalami Kerugian – Accurate Online Dalam menjalankan usaha, mengatur seluruh aspek keuangan merupakan hal yang penting. Kamu harus memikirkan seluruh aspek keuangan sebelum kamu memulai atau bahkan berkeinginan untuk mengembangkan bisnismu. Namun dalam mengatur itu semua, tidaklah mudah. Banyak sekali pebisnis yang mengalami kerugian karena ketidak mampuan mereka dalam mengelola keuangan bisnisnya dengan baik. Cara Mengelola Keuangan Usaha Untuk mencegah bisnismu dari mengalami kerugian, kamu harus tahu bagaimana cara mengelola keuangan usaha dengan baik. Melalui artikel ini, akan dibahas beberapa cara dalam mengelola keuangan usaha secara efektif agar tidak mengalami kerugian. Baca artikel ini sampai habis, ya! 1. Membuat Perencanaan Keuangan Dengan Detail Membuat perencanaan keuangan merupakan hal yang sangat penting dari semua cara mengelola keuangan usaha kamu. Kamu bisa membuat perencanaan keuangan usahamu untuk beberapa periode ke depannya. Dengan begitu, kamu bisa membuat perencanaan keuangan dan menemukan prioritas dalam usahamu. Sehingga kamu bisa menghindari pengeluaran yang tidak terduga dan di luar rencanamu. 2. Mencatat Pengeluaran Dengan Detail Mencatat pengeluaran usaha bisa membantu kamu untuk melacak semua biaya pengeluaran dan mengelola pembukuan keuanganmu dengan lebih detail dan rinci. Kamu harus mencatat pengeluaranmu disertai dengan bukti pengeluaran maupun pendapatan yang terjadi pada kurun waktu tertentu, seperti satu bulan misalnya. Dalam catatan ini, kamu juga bisa memasukkan laporan laba-rugi, sehingga kita bisa mengontrol semua transaksi usaha kamu. 3. Memiliki Format Catatan Keuangan Dalam mencatat pengeluaran untuk usaha, ada baiknya kamu memiliki format pencatatan keuangan, jadi pembukuan keuanganmu bisa lebih rapih dan lebih mudah juga untuk kamu membacanya. Ada beberapa format pencatatan keuangan yang bisa kamu terapkan pada pembukuan kamu, misalnya: Catatan Stok: Adanya catatan stok dapat membantu kamu mengetahui produk mana yang terjual lebih laris dan mana yang tidak terlalu laris atau lamban penjualanynya. Dengan begitu, kamu bisa menentukan barang mana yang lebih disukai dan bisa kamu stok lebih banyak. Catatan ini berupa catatan modal usahamu yang berbentuk stok produk. Catatan Kas: Catatan ini berisi seluruh transaksi dalam usahamu, transaksi masuk dan keluar. Catatan yang biasa disebut buku kas ini berfungsi untuk membuat kamu lebih waspada ketika menggunakan keperluanmu, karena catatan kas ini bisa membantu memantau status saldo kasmu terkini. Catatan Piutang: Dengan adanya catatan piutang, kamu tidak akan kehilangan jejak piutang yang belum dibayar. Kamu juga bisa menggunakan data ini untuk membuat analisis lanjutan saat mengatur arus kas usahamu. Catatan Utang:  Tidak kalah penting dari catatan lainnya, kamu harus mencatat utang yang kamu miliki. Adanya catatan ini juga bisa mengingatkan kamu akan tenggat waktu pembayaran hutang yang harus kamu bayar. 4. Pisahkan Keuangan Usaha dan Pribadi Tidak kalah pentingnya, dalam mengelola keuangan agar tidak mengalami kerugian adalah memisahkan keuangan usaha dan pribadi. Dengan memisahkan keuangan usaha dan pribadi, kamu bisa membedakan mana saja pengeluaran dan pemasukan yang kamu dapatkan dari masing-masing pemasukan. Dengan begitu, keduanya tidak tercampur dan tidak akan menyulitkan perhitungan bisnismu. Harus diingat juga jika kamu tidak boleh menggunakan keuangan usaha untuk urusan pribadimu dan juga sebaliknya. 5. Memutar Keuntungan Kas Usaha Sebagai pelaku bisnis, kamu pasti ingin mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya. Kamu tentu boleh menikmati keuntungan yang kamu dapat dari bisnismu. Namun, akan lebih baik jika kamu bisa memutar keuntungan yang kamu dapatkan dari bisnismu untuk mengembangkan usahamu. Dengan memutar keuntungan yang kamu dapatkan menjadi hal yang produktif seperti usaha yang kamu jalankan, kamu tentu bisa menjadikan bisnismu lebih baik lagi serta lebih menguntungkan lagi untuk ke depannya. 6. Menyiapkan Dana Darurat Menyiapkan dana darurat bisa berguna ketika ada kejadian darurat yang menimpa bisnismu. Adanya dana ini penting agar bisnismu bisa tetap berjalan meskipun kondisi keuangan sedang memburuk. Kamu bisa menyisihkan sebagian pemasukan usahamu dan menyimpannya untuk keperluan darurat saja. 7. Melakukan Evaluasi Performa Usaha Sebagai pemilik bisnis, kamu harus melakukan evaluasi performa usaha yang kamu miliki. Karena dengan melakukan evaluasi keuangan usahamu, kamu bisa mengetahui kekurangan, maupun kelebihan performa keuangan usahamu. 8. Menghemat Pengeluaran Meskipun pengeluaran bisnis yang kamu jalankan sudah cukup besar, kamu tetap harus menghemat pengeluaranmu, karena dengan berhemat kamu bisa mengatur keuangan usahamu lebih baik untuk mengantisipasi bisnismu jika mengalami masalah keuangan. 9. Terus Belajar Tentang Keuangan Dalam mengelola keuangan usaha, kamu harus belajar tentang keuangan. Anggap saja belajar ini menjadi salah satu investasi untuk bisnis dan pengetahuanmu di masa depan. Banyak hal tentang keuangan yang bisa kamu pelajari, seperti membaca laporan keuangan. Ketika kamu bisa membaca laporan keuangan, kamu bisa mengetahui arti dan menganalisa laporan keuangan untuk bisnismu. Itulah beberapa cara mengelola keuangan usaha agar tidak mengalami kerugian yang bisa kamu terapkan pada bisnismu. Ketika kamu mengelola keuangan usahamu dengan baik, usahamu bisa terhindar dari berbagai masalah keuangan yang bisa saja berujung pada kerugian. Jika kamu mengalami kesulitan ketika mengelola keuangan secara manual, kamu bisa berinvestasi pada software akuntansi yang bisa membantu kamu meminimalisir terjadinya kesalahan dalam mencatat keuanganmu. Salah satu software akuntansi yang bisa kamu coba adalah Accurate. Dengan menggunakan Accurate, kamu bisa mencatat pengeluaran-pemasukan lebih mudah dengan Accurate yang telah terintegrasi dengan iSeller. Coba Accurate sekarang, yuk! 

akuntansi, Pembukuan

Berbagai Jenis Akun Riil Di Dalam Akuntansi – Accurate Online

Berbagai Jenis Akun Riil Di Dalam Akuntansi – Accurate Online Pada setiap perusahaan yang melakukan kegiatan pengelolaan keuangan pasti akan menerapkan prinsip dasar akuntansi. Di dalamnya, akun akan digolongkan menjadi dua bagian, yakni akun nominal dan akun riil. Secara umum, ilmu akuntansi ini berguna untuk melakukan kegiatan pencatatan atas kegiatan keuangan yang dilakukan oleh perusahaan. Kegiatan keuangan ini nantinya akan disusun pada sistem akuntansi yang akan dilaporkan ke dalam bentuk laporan keuangan atau yang memiliki nama lain financial statement. Akun itu sendiri adalah suatu kata yang digunakan untuk mencatat transaksi keuangan. Selain itu, proses pencatatannya ditulis dalam bentuk transaksi sesuai dengan akun yang terkena pengaruh. Nah, untuk Anda yang ingin mengetahui lebih dalam tentang akun riil dan akun nominal, maka Anda bisa menyimak pembahasannya di bawah ini. Pengertian Akun Riil dan Nominal Dalam mencatat transaksi keuangan perusahaan, maka Anda harus mengetahui terlebih dahulu beberapa prinsip dasar akuntansi, salah satunya adalah mencatat akun. Dalam prosesnya, akun yang terdapat di dalam pencatatan akuntansi ini terbagi menjadi dua, yakni akun riil dan akun nominal. Real account atau akun riil ini adalah kelompok akun yang dicatat serta dilaporkan ke dalam neraca atau balance sheet di setiap pelaporan keuangan. Pada proses pencatatannya, kelompok akun riil mempunyai sejumlah saldo tetap atau permanen. Itu artinya, jumlah saldo dari akun riil ini tetap mempunyai nilai dalam setiap periode tertentu selama perusahaan masih beroperasi. Akun yang tergolong ke dalam akun riil adalah akun kelompok kewajiban, aset atau harta, dan juga modal. Di sisi lain, nominal account atau akun nominal adalah kelompok akun yang transaksinya dicatat di dalam laporan laba rugi perusahaan. Pada prosesnya, akun yang tergolong ke dalam closed account atau akun tertutup ini akan dicatat tanpa jumlah saldo. Akun ini sendiri terdiri dari dua jenis, yakni akun beban dan akun pendapatan atau akun penjualan.   Jenis-jenis Akun Riil dan Akun Nominal Akun Riil Perlu Anda ketahui bahwa akun riil terbagi menjadi tiga kelompok, yakni hutang, aktiva atau harta, dan ekuitas atau modal. Berikut ini adalah penjelasan. 1. Hutang atau Kewajiban Hutan atau kewajiban adalah kelompok akun hutang yang menjadi suatu kewajiban dan harus dilunasi oleh perusahaan. Artinya, hutang akan terjadi dan dicatat ketika perusahaan sudah menggunakan barang atau jasa lebih dahulu. Akun kewajiban atau akun hutang ini pun harus dicatat jangka waktu pengembalian atau pelunasannya. 2. Harta atau Aktiva Harta atau aktiva termasuk ke dalam akun riil yang biasanya terbagi lagi menjadi deposito, kas dan juga piutang usaha. Akun yang terdapat di dalam kelompok harta ini berguna sebagai alat utama yang bisa digunakan di dalam kegiatan operasional perusahaan. 3. Modal atau Ekuitas Akun modal atau akun ekuitas adalah suatu total kekayaan atau aset dari sebuah perusahaan. Akun ini bisa dicatat dan diperoleh dalam bentuk tanah, uang, bangunan, dan bentuk lainnya milik perusahaan itu sendiri. Akun modal ini akan dilaporkan di dalam balance sheet atau neraca ketika periode telah berakhir karena termasuk ke dalam kategori akun riil. Akun Nominal Seperti yang sempat disinggung sebelumnya, akun nominal ini terbagi menjadi dua kelompok, yakni akun beban dan akun pendapatan. Berikut ini adalah penjelasannya. 1. Beban Beban tergolong ke dalam kelompok akun nominal. Beban adalah sejumlah biaya yang harus dikeluarkan oleh perusahaan dalam rangka menjalankan kegiatan perusahaan. Contohnya seperti beban perlengkapan, biaya penjualan, dan berbagai beban lainnya. Sama halnya seperti pendapatan, beban pun dibagi lagi menjadi dua kelompok, yakni beban operasional dan berbagai beban lainnya. Jadi, beban operasional adalah beban yang harus dikeluarkan oleh pihak perusahaan dalam rangka menjalankan kegiatan operasional. Sedangkan beban lainnya dicatatkan sebagai beban yang tidak berhubungan dengan aktivitas utama perusahaan. Dalam prosesnya, beban lainnya ini umumnya terjadi secara tiba-tiba dan tidak tentu dari sisi nominal yang harus dibayar. 2. Pendapatan Pendapatan termasuk ke dalam jenis kelompok akun nominal. Akun pendapatan adalah akun yang mencatat adanya penambahan jumlah aset dari kegiatan operasional perusahaan. Dalam prosesnya, akun pendapatan ini diperoleh dan dicatat dengan berdasarkan penjualan barang ataupun jasa dalam kurun waktu satu periode. Akun pendapatan pun terbagi menjadi dua jenis, yakni akun pendapatan operasional dan pendapatan lainnya. Pendapatan operasional adalah pendapatan yang dicatat dengan berdasarkan aktivitas penjualan ataupun kegiatan utama dari operasional perusahaan. Sedangkan pendapatan lain di dapat dan dicatat dengan berdasarkan pendapatan yang tidak tetap, seperti dari bunga dan juga komisi. Tujuan Pengelompokkan Akun Kegiatan pengelompokkan akun berdasarkan akun nominal dan akun riil ini sudah sering dilakukan. Sudah banyak juga perusahaan besar yang membagi berbagai akun tersebut di dalam pencatatan keuangan. Ada berbagai alasan kenapa pembagian akun dicatat dengan menggunakan dua akun tersebut, yaitu: 1. Membedakan Setiap Akun Akun riil dan akun nominal dicatat dengan berdasarkan kelompoknya. Hal tersebut dilakukan agar bisa melihat dan mengelompokkan jenis akun secara lebih detail dan juga sesuai dengan sifatnya. Selain itu, tujuannya juga agar pencatatan dalam suatu sistem bisa dilakukan secara lebih mudah. 2. Sumber Informasi Dengan memeriksa pencatatan yang terdapat pada akun nominal dan akun riil, maka perusahaan bisa memperoleh berbagai jenis informasi. Contohnya adalah untuk melihat informasi dengan berdasarkan akun riil, perusahaan bisa melihat laporan keuangan dengan bentuk neraca. Sedangkan untuk melihat akun nominal, perusahaan bisa melihatnya secara langsung di dalam laporan laba rugi. 3. Pertumbuhan Aset Dengan adanya akun nominal dan akun riil, perusahaan juga bisa mengetahui pertumbuhan asetnya. Caranya adalah dengan melihat nominal yang tertera pada akun jenis kewajiban, aktiva, modal, serta pendapatan. Sehingga, perkembangan aset bisa diketahui dan juga diprediksi, serta menjadi salah satu referensi untuk mengambil keputusan perusahaan yang tepat. Penutup Dengan adanya penjelasan di atas, bisa kita ketahui bahwa akun adalah suatu keterangan yang digunakan untuk bisa mewakili berbagai transaksi kegiatan keuangan dan mewakili transaksi keuangan yang dicatatkan. Dalam kegiatan operasional bisnis, akun pun terbagi menjadi dua, yakni akun nominal dan akun riil. Akun riil adalah kelompok akun yang dicatat dan dilaporkan kedalam laporan neraca atau balance sheet pada setiap pelaporan keuangan. Kelompok akun yang tergolong ke dalam akun riil adalah harta atau aset, kewajiban atau hutang, dan modal. Di sisi lain, akun nominal adalah kelompok akun yang transaksinya dicatat di dalam laporan laba rugi dan terdiri dari dua jenis akun, yakni akun beban dan akun pendapatan atau penjualan. Terdapat beberapa tujuan pengelompokkan akun berdasarkan akun riil dan akun nominal. Beberapa tujuannya adalah agar bisa membedakan setiap akun, sebagai sumber informasi yang

software akuntansi, Training Accurate, Training Accurate Desktop, Training Accurate Online

Seberapa Pentingnya Akuntansi Dalam Bisnis?

Seberapa Penting Akutansi Dalam Bisnis? Akuntansi sangat penting dalam bisnis karena memiliki peran utama dalam mengelola dan mengontrol keuangan perusahaan. Berikut adalah beberapa alasan mengapa akuntansi penting di dalam bisnis: 1. Pelaporan Keuangan: Akuntansi memungkinkan perusahaan untuk menghasilkan laporan keuangan yang akurat dan terpercaya seperti laporan laba rugi, neraca, dan laporan arus kas. Laporan ini memberikan informasi penting kepada manajemen, pemangku kepentingan, dan pihak luar untuk memahami kinerja keuangan perusahaan, mengambil keputusan investasi, dan mengevaluasi kelayakan bisnis. 2. Pengambilan Keputusan: Data keuangan yang dihasilkan oleh akuntansi memungkinkan manajemen untuk membuat keputusan yang lebih baik. Informasi yang diberikan oleh akuntansi seperti analisis biaya, profitabilitas produk, dan proyeksi keuangan membantu manajemen dalam merencanakan strategi bisnis, mengalokasikan sumber daya, dan mengevaluasi kinerja. 3. Pengendalian Keuangan: Melalui proses pencatatan transaksi, pengawasan, dan audit internal, akuntansi membantu dalam mengendalikan aset dan sumber daya perusahaan. Ini membantu mencegah penipuan, pencurian, atau penyalahgunaan dana perusahaan, serta memastikan kepatuhan terhadap kebijakan dan prosedur yang berlaku. 4. Pemenuhan Kewajiban Hukum dan Perpajakan: Akuntansi membantu perusahaan untuk memenuhi kewajiban perpajakan dan hukum yang berlaku. Dengan menyusun laporan keuangan yang akurat dan melaporkan pendapatan serta kewajiban pajak dengan benar, bisnis dapat menjaga kepatuhan terhadap peraturan perpajakan dan menghindari sanksi hukum yang mungkin timbul. 5. Evaluasi Kinerja dan Pertumbuhan: Dengan menggunakan metrik dan rasio keuangan, akuntansi memungkinkan perusahaan untuk mengevaluasi kinerja finansialnya dari waktu ke waktu. Informasi ini membantu dalam mengidentifikasi kelemahan, mengukur efisiensi operasional, dan mengidentifikasi peluang pertumbuhan. Dengan pemahaman yang baik tentang kinerja keuangan, perusahaan dapat mengambil langkah-langkah perbaikan yang diperlukan dan merencanakan langkah strategis untuk pertumbuhan masa depan. Secara keseluruhan, akuntansi adalah alat penting yang membantu perusahaan dalam mengelola keuangan mereka, memahami kinerja bisnis, dan membuat keputusan yang baik. Tanpa akuntansi yang efektif, perusahaan akan kesulitan dalam mengelola keuangan mereka dengan baik dan mencapai tujuan jangka panjang mereka. Apa itu Accurate? Accurate adalah aplikasi / software akuntansi buatan Indonesia yang dapat digunakan untuk pembukuan laporan keuangan berbagai jenis perusahaan seperti dagang, jasa, distributor, kontraktor dan manufaktur, berdiri sejak tahun 1998 hingga saat ini. Software accurate juga sudah mengikuti PSAK perpajakan di Indonesia. Apa Saja Manfaat Menggunakan Accurate? Walaupun anda tidak mengerti tentang akuntansi seperti pencatatan, penjurnalan, penghitungan dan laporan keuangan semuanya dilakukan secara otomatis di Accurate. Yang Anda lakukan cukup input transaksi saja di Perusahaan, maka laporan keuangan sudah terupdate secara otomatis. Banyak manfaat lainnya dari Accurate, antara lain sbb : Aktivitas Pembelian Barang atau Jasa Membuat PO untuk barang atau jasa. Surat Penerimaan Barang Faktur Pembelian Mencatat pembayaran Hutang ke Suplier atau Vendor.  Retur Pembelian Mencetak bukti Potong PPH 23 Aktivitas Penjualan Barang atau Jasa Surat Penawaran  Pesanan (SO)  (Delivery Order) Sales Invoice Catatan Penerimaan Pembayaran Retur Penjualan Apa yang Dapat Dihasilkan Accurate? Apabila Anda menggunakan Accurate, Anda bisa mendapatkan satu paket laporan keuangan sesuai Pernyataan Standard Akuntansi Keuangan (PSAK) Indonesia. Ada lebih dari 250 format laporan yang sudah disediakan dan masih bisa di modifikasi informasinya sesuai yang Anda butuhkan dengan catatan variabelnya sudah tersedia didalamnya. Laporan tersebut tidak bisa kami sebutkan satu – per satu disini, namun yang umum ditanyakan oleh calon pengguna adalah antara lain sebagai berikut: Balance Sheet (Neraca) Profit/Loss (Laba Rugi) Trial Balance (Neraca Saldo) Cash Flows Piutang dan Umur Piutang/AR Aging (Serta Pengingat Piutang akan jatuh tempo) Hutang dan Umur Hutang/AP Aging (Serta Pengingat Hutang akan jatuh tempo) Persediaan (Mutasi stok ) dan Gudang Buku Besar dan Jurnal Pajak ( Modul Export ke E-faktur) Laporan Penjualan, Pembelian, Mutasi kas atau Bank, Biaya dan petty cash dan lain sebagainya. Untuk Melihat langsung jenis laporan yang tersedia, kami sangat menyarankan kepada Anda untuk mencoba Software Accurate terlebih dahulu. Silahkan Download Software Accurate Trial disini. Pelatihan Profesional Accurate Accounting Software, Optimalisasikan Kinerja Akuntan Anda dengan Rapihin.id Previous image Next image Apa yang membuat pelatihan kami berbeda? Pertama, tim instruktur kami terdiri dari para ahli yang berpengalaman dalam menggunakan Accurate dan memiliki pemahaman yang mendalam tentang prinsip akuntansi. Kami akan mengajarkan Anda semua fitur dan fungsi penting dalam software ini, memberikan wawasan praktis, dan membantu Anda mengatasi tantangan yang mungkin Anda hadapi dalam penggunaan sehari-hari. Kami menyesuaikan pelatihan sesuai dengan kebutuhan unik perusahaan Anda. Apakah Anda ingin melatih akuntan baru atau meningkatkan kemampuan tim yang sudah ada, kami dapat menyediakan solusi yang sesuai. Pelatihan dapat dilakukan secara individu atau dalam kelompok, baik secara online maupun di tempat. Kami juga menawarkan materi pelatihan yang komprehensif dan alat bantu yang mudah diikuti. Anda akan mendapatkan panduan langkah demi langkah, studi kasus, dan contoh praktis yang akan membantu Anda mengaplikasikan pengetahuan yang telah Anda pelajari langsung ke dalam pekerjaan sehari-hari. Dengan memilih jasa training kami di rapihin.id , Anda akan mendapatkan keahlian dan kepercayaan diri yang diperlukan untuk menggunakan Accurate secara efektif dalam operasi akuntansi perusahaan Anda. Dengan menggunakan perangkat lunak ini secara optimal, Anda akan mengurangi risiko kesalahan, meningkatkan efisiensi, dan menghasilkan laporan keuangan yang akurat dan terpercaya. Jangan biarkan ketidaktahuan menjadi hambatan bagi keberhasilan keuangan perusahaan Anda. Hubungi kami hari ini untuk mendiskusikan kebutuhan pelatihan Anda. Tim kami siap membantu Anda meraih kesuksesan dengan menggunakan Accurate Accounting Software. Info lebih lengkap untuk bagaimana team Rapihin.id dapat menyelesaikan masalah Anda klik disini

Uncategorized

Akses Modal Usaha Bagi Perusahaan Scale Up UMKM

Seperti yang sudah kita ketahui bahwa pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) perannya begitu besar dalam perekonomian. Namun, banyak kendala yang dihadapi oleh pelaku UMKM, kebanyakan 50% dari 59,7 juta total umkm di Indonesia kekurangan modal ekspansi dan 97,2 % angkatan kerja di Indonesia bergantung pada UMKM. Heinrich Vincent, CEO Bizhare menjelaskan, dalam mendapatkan modal   solusi pendanaan gotong royong salah satunya equity crowdfunding investment, Bizhare, ungkapnya dalam Business Gathering OK OCE, Jumat, 4 Juni 2021, Hotel Ibis Jakarta Tamrin CEO yang masuk dalam Success Under 30 versi Forbes pada 2020 ini menjelaskan Bizhare merupakan platform pendanaan dengan skema urun dana melalui penawaran saham berbasis teknologi informasi dalam bentuk kepemilikan saham PT. “ada 67,3 ribu total investor terdaftar di 34 provinsi seluruh Indonesia. Namun, dalam mendapatkan investor maka ada beberapa yang dibutuhkan kriteria”, ungkapnya. Lebih lanjut Vincent menjelaskan, indikatornya seperti bisnis ukm offline atau online, kemitraan dan atau business oportunity, franchise, sudah berjalan 2 tahun, memiliki setidaknya 3 cabang di seluruh indonesia (jika offline), membutuhkan pendanaan usaha setidaknya dua ratus juta rupiah, maksikal sepuluh milyar rupiah dalam sekali pendanaan, dan memiliki total omset minimal 700 juta-1 Milyar per tahun. Dari pelaporan keuangan yang baik, maka kesempatan pelaku usaha dalam mendapatkan permodalan menjadi lebih mudah. Dengan begitu, sebuah usahanya dapat scale up dengan meningkatkan performa dalam manajemen usahanya. Bukan melulu hal produksj yang diutamakan dalam penjualan, namun ekosistem dan performa masing-masing karyawan juga dapat dilihat dan diukur dengan sebuah aplikasi, Accurate 

Uncategorized

Trik Jitu Scale Up Bisnis

Seperti yang sudah di ketahui secara umum Scale up adalah salah satu cara untuk meningkatkan suatu hal. Dalam hal Scal Up Bisnis sendiri adalah cara untuk meningkatkan atau mengembangkan suatu Perusahaan agar lebih berkembang dan tentu menjadi lebih besar lagi. Lantas bagaimana untuk melakukan Scale Up Bisnis agar usaha bisa lebih bekembang ? Mari kita bahas cara untuk melalukannya. Semua pebisnis tentu ingin bisnisnya berkembang dan maju sekaligus mendapatkan keuntungan semaksimal mungkin. Namun untuk memperoleh keinginan tersebut bukan sesuatu yang mudah karena membutuhkan usaha dan proses kerja yang ekstra keras. Salah satunya dengan melakukan scale up. Mengapa Harus Melakukan Scale Up? Biasanya sih yang melakukan scale up itu bisnis pada level pemula, tapi tak menutup kemungkinan bahwa level menenengah hingga di atas pun masih terus melakukan scale up bisnis. Ya, tentunya peningkatan bisnis itu akan selalu dilakukan agar bisnis terus berkembang untuk membawa pada keuntungan yang semaksimal mungkin, ya. Di sini scale up sangat diperlukan mengingat adanya perkembangan dunia digital yang tak bisa terbendung lagi, ya. Yang mana dengan adanya digitalisasi dalam bisnis di satu sisi bisa menjadi peluang tapi juga bisa menjadi ancaman, ya. Maka dari itu, scale up ini perlu agar sebuah bsinis bisa berkembangan secara kualitas dari berbagai segia aspek, mulai dari manajeman, SDM, hingga produknya yang boleh ketinggalam zaman. Tentunya agar tak ketinggalan zaman dibutuhkan upaya peningkatan produk bisnis yang berbasis riset akan kebutuhan dan keinginan calon konsumen bahkan dengan melihat apa yang tengah terkenal di masayrakat luas saat ini, ya. Sebaliknya, Pebisnis atau perusahahaan yang melakukan scale up, tentu saja pasarnya jadi makin sempit bahkan tak bisa berkembang lagi karena sebagian besar orang tentunya lebih menyukai sesuatu yang update. Cara Tepat Scale Up Untuk Bisnis Startup 1. Tim Yang Solid Sumber daya manusia ini memegang peranan penting dalam peningkatan sebuah bisnis, ya. Dimana tak cukup orang-orang yang berkompeten di bidangnya masing-masing saja, tetapi juga dibutuhkan satu kesatuan tim yang solid, nih. Bayangkan saja jika masing-masingnya sudah berkualitas tapi tidak mampu berkoordinasi dengan baik dan benar, lantas apa yang terjadi? Tentunya terdapat berbagai macam perbedaan hingga hambatan dalam mencapai satu tujuan yakni pengembangan serta peningkatan bisnis tersebut. Jadi, mulai sekarang antar bagian sumber daya manusia di bidangnya harus memahami apa sih yang dikerjakan oleh bagian lainnya, tentunya hal ini untuk mengasah jiwa kerja sama untuk saling melengkapi untuk mencapai pertumbuhan bisnis secara bersama dalam waktu yang seefektif mungkin, ya. 2. Kolaborasi Pernah gak sih kamu terpikirkan kalau kompetitor itu bisa jadi partner kerja sama? Atau bisnis yang berbeda bidang bisa kerja sama untuk saling melengkapi? Coba bayangkan deh. Misalnya saja, kamu berbisnis makanan lalu kompetitormu ialah pebisnis minuman yang tengah viral. Di sini ketika kamu ingin menjadikannya sebagai pesaing dengan melawan produknya, tentu saja produkmu kalah terkenal denagan produknya. Nah, daripada sibuk memenangkan persaingan dan secara mandiri mengemabangkan bisnis, bukankah lebih baik menggandeng brand lain yang fungsinya saling melengkapi? Jadinya terdapat beragam makanan sekaligus minumannya, orang yang makan ditempat pastinya lebih memilih usaha yang memiliki menu selengkap mungkin, lho. Terlebih lagi dengan berkolaborasi antar bisnis itu tentunya membuat pasar yang mungkin terbatas jadi lebih luas lagi dengan hadirnya 2 brand dalam satu paket. 3. Kenali Pasar Dan Masalahnya Seperti istilah tak kenal maka tak sayang, tentunya untuk membuat produk laku keras ya harus memahami bagaimana karakteristik calon konsumenmu, ya. Dimana proses pengenalan karakteristik ini bukan serta menerapkan pemasaran to the poin menjajakan produkmu, tapi memahami apa sih yang sedang jadi masalah konsumenmu, lalu apa sih yang mereka butuhkan, dan hadirlah produkmu sebagai solusi dari masalah mereka dan solusi atas apa yang mereka butuhkan, ya. Maka dari itu, perlu adanya riset terkait pasar mana yang tepat sasaran sehingga dalam menyusun strategi marketing bisa sangat matang untuk tujuan akhir pengembangan atau peningkatan omset bisnismu, ya. 4. Bangun Personal Branding4. Bangun Personal Branding Pernah gak sih kamu dengan brand tertentu yang lagi mengeluarkan produk lalu auto penasaran bahkan ingin cepat-cepat pembeli? Tentunya hal itu tak lain atas pembangunan personal branding yang telah sukses mencuri hari masayrakat secara luas, ya. Maka dari itu, untuk melakukan scale up bisnis kamu perlu untuk membangun personal branding dari produkmu, mulai dari menunjukkan ciri khas produkmu yang menjadi nilai unik dan manfaat luar basa bagi masayrakat yang membutuhkannya hingga tercapailah pikat-memikat di mata masayarakat yang artinya pembangunan personal brandingmu telah berhasil saat banyak masyarakat yang memiliki kepercayaan akan brand serta produkmu, ya. Jangan lupa juga untuk mengikuti media sosial Instagram Vocasia untuk mengetahui update dan informasi terbaru mengenai kursus-kursus menarik dan edukatif yang pastinya sangat berguna untuk kamu! #SatSetCounting

Uncategorized

Pengusaha Muda Scale Up VS Start Up

Dalam beberapa tahun terakhir ini seperti yang kita ketahui bahwa pertumbuhan perusahaan Start Up sangat pesat di Indonesia. Hal ini tentu saja secara tidak langsung meningkatkan kreativitas sehingga banyak munculkan pengusaha pengusaha muda yang berprestasi, tidak hanya di dalam negeri tapi juga di kancah Internasional. Tapi sayangnya pada kenyataan nya tidak semudah itu untuk mampu menjalankan bisnis secara stabil. Tidak sedikit perusahaan Start Up hanya mampu bertahan selama beberapa tahun saja sebelum berganti bisnis atau bahkan tutup. Maka dari itu tidak salah dan cenderung relevan ketika kita banyak mendengar sebuah pepatah bahwa membangun bisnis lebih mudah dari pada mempertahankan dan juga mengembangkan nya. Para pengusaha yang ingin memulai sebuah bisnis cenderung hanya berfokus untuk mencari atau menyediakan modal untuk membuka usaha. Tanpa memikirkan strategi untuk bertahan atau mengembangkan bisnis yang akan mereka bangun. Padahal seperti yang sudah kita ketahui bersama bahwa modal saja tidak cukup untuk membuat bisnis itu bisa bertahan atau berkembang sebagaimana yang di inginkan dalam rencana awal kita membangun bisnis. Buat dan Tentukan Produk yang akan di Jual Terkesan sangat klise dan mendasar sekali bukan, tapi itulah kenyataan nya banyak sekali pengusaha pemula yang tidak terlalu memperhatikan produk yang akan mereka jual. Padahal itu adalah hal yang paling mendasar. Jika kita ingin mebuat bisnis kita bertahan dan berkembang terus maka kita wajib memperhatikan produk apa yang akan kita jual dan di jadikan unggulan serta kualitasnya wajib kita perhatikan. Pendanaan bukan hal yang Krusial bagi Start up Seperti yang sering kita dengar dan sudah banyak di gaungkan bahwa perusahaan Start Up membutuhkan pendanaan sebagai sesuatu yang penting. Padahal itu tidak sepenuhnya benar, bagi kalian yang baru membangun sebuah bisnis atau perusahaan Start Up pendanaan bukan la sesuatu yang sangat krusial, bisnis yang kalian jalani tetap bisa berkembang tanpa adanya pendanaan Hindari Stress dan Jalani kehidupan Dengan Seimbang Seolah sudah menjalani hal yang umum bahwa bagi siapapun yang sedang memulai untuk membangun sebuah bisnis maka harus bekerja keras dan mengabaikan keseimbangan hidup. Padahal sejati nya kesehatan mental dan tubuh sangat di perlukan agar kita dapat menjalankan bisnis dengan baik. Kita harus ingat bahwa selain bisnis yang sedang di bangun kita  juga mempunyai kehidupan lain. Justru dengan bekerja terlalu keras atau memforsir diri maka itu akan menganggu karena dengan tingkat stress yang tinggi maka ide dan kreatifitas akan menjadi tumpul. padahal kita sangat memerlukan ide ide segar untuk membangun sebuah bisnis.  Jadi jangan lupa untuk memperhatikan kesehatan mental dan tubuh di saat kita sedang membangun sebuah bisnis sekalipun #SatSetCounting

Uncategorized

Hambatan: Solusi Bagi Kamu Untuk Perusahaan Scale Up

Mungkin ada yang masih bingung atau tidak terlalu familiar bagi beberapa pelaku awal bisnis. Dalam startup, ada istilah yang disebut scale up. Pernahkah kamu mendengar istilah ini?  Scaling up merupakan salah satu strategi bisnis, terutama dalam mengembangkan perusahaan menjadi lebih besar dan mampu bersaing di pasar yang lebih luas. Meskipun istilah scale up sering dibicarakan di dalam bisnis, tapi pada kenyataannya, scale up tidak dapat diterapkan di semua bisnis atau perusahaan. Nah, agar lebih jelas, simak penjelasan lengkapnya sebagai berikut! Apa itu scale up? Scale up bisnis merupakan langkah dalam mempersiapkan dan mendukung pertumbuhan bisnis untuk lebih lebih berkembang, baik dari segi sistem, sumber daya, proses, teknologi, hingga mitra. Perusahaan yang siap untuk berkembang akan dapat tumbuh tanpa hambatan. Namun, tentu saja hal ini membutuhkan perencanaan dan pendanaan yang tepat. Metode scale up yang digunakan harus dapat mendorong perusahaan untuk mencapai pendapatan yang lebih besar tanpa menambah sumber daya atau biaya yang kurang signifikan. Mengapa bisnis harus scale up? Jika tidak melakukan scale up, bisnis tidak akan memiliki pasar yang lebih luas sehingga bisnis tersebut tidak berkembang dan akan tergerus zaman, terutama oleh perusahaan-perusahaan besar di industri yang sama. Ketika Sobat memulai bisnis, tentu saja ada kompetitor. Jika kompetitor membuat bisnis lebih besar dan Sobat tidak mampu menjaganya, maka pasar akan dikuasai oleh kompetitor tersebut karena sumber daya mereka dikelola dengan baik. Selain itu, jika Sobat memulai startup berbasis teknologi, Sobat juga harus melakukan scale up karena startup pada dasarnya adalah perusahaan bisnis yang baru merintis dan ‘belum teruji’. Jika Sobat berhasil menyediakan apa yang dibutuhkan oleh pasar, maka Sobat telah berhasil menciptakan sistem bisnis baru dan siap untuk berkembang lebih besar. Faktor penghambat scale up bisnis Hambatan untuk scaling up sering datang dari dalam perusahaan, tapi tentu ada beberapa faktor yang juga berasal dari luar. Berikut penjelasan lengkapnya. 1. Produk dan market belum sesuai Secara umum, kegagalan scale up bisnis dapat disebabkan oleh fakta bahwa data yang tersedia tentang produk dan pasar kurang lengkap dan kurang sesuai dengan fakta. Bisa jadi produk yang Sobat klaim sebagai produk yang sangat laris sebenarnya hanya laku di segmen pasar tertentu, dan tidak bisa dijual saat target pasarnya meluas. Jika Sobat nekat melakukan scale up bisnis, Sobat bisa mengalami kerugian besar karena produk tersebut tidak diterima pasar.. 2. Memprioritaskan hal yang salah Kesalahan lain dalam scale up bisnis adalah menggunakan dana yang ada untuk hal-hal yang sebenarnya tidak terlalu dibutuhkan. Hal ini biasanya terjadi pada perusahaan yang mendapatkan pendanaan dari investor. Kesalahan umum adalah perusahaan menggunakan dana ini untuk kampanye marketing yang tidak tepat, atau untuk merekrut sumber daya manusia yang tidak efektif. 3. Konflik internal Kegagalan scale up juga sering terjadi saat ada perselisihan antara pemilik bisnis, seperti antara pendiri dan salah satu pendiri, atau antara pemilik bisnis dan anggota timnya. Konflik internal semacam ini dapat menggagalkan bisnis yang ingin berkembang. 4. Tim pemasaran kurang memadai Ketika sebuah perusahaan ingin melakukan scale up, proses pemasaran produk tidak bisa dilakukan hanya dengan cara tradisional atau cara lama. Cobalah mulai beriklan di internet dan memaksimalkan kehadiran media sosial. Pastikan tim marketing di perusahaan Sobat memiliki kemampuan memadai untuk melakukan strategi pemasaran digital ini ya! Strategi scale up bisnis Nah, jika Sobat sudah memahami apa saja faktor penghambat scale up bisnis, saatnya Sobat juga tahu apa strategi yang diperlukan untuk melakukan scale up bisnis tersebut. Yuk, simak penjelasannya di sini! 1. Evaluasi dan susun rencana bisnis secara matang Cobalah analisis untuk melihat apakah bisnis yang Sobat jalankan benar-benar siap untuk bergerak ke arah yang lebih besar. Dengan mengetahui posisi bisnis Sobat saat ini, Sobat juga akan mengetahui cara yang paling efektif untuk mengembangkan bisnis. Dalam menyusun rencana bisnis, identifikasi strategi yang terbaik untuk mengembangkan bisnis tersebut. Untuk mengembangkan strategi bisnis, Sobat bisa menentukannya dengan melihat pertumbuhan penjualan secara detail. Mulailah dengan menganalisis pertumbuhan penjualan berdasarkan jumlah pelanggan baru, jumlah pesanan, dan sasaran pendapatan yang ingin Anda capai. 2. Siapkan dana yang cukup Untuk melakukan scale up bisnis, Sobat tentunya membutuhkan modal. Jadi, pastikan Sobat memiliki dana yang cukup. Ini karena Sobat mungkin perlu merekrut karyawan baru, berinvestasi dalam alat atau teknologi baru, dan menambah fasilitas, yang semuanya membutuhkan biaya. Coba cek kondisi keuangan bisnis Sobat saat ini, apakah sudah cukup? Jika tidak, pertimbangkan cara mendapatkan dana tambahan. 3. Belajar dari perusahaan sukses lainnya Perusahaan lain yang dimaksud adalah perusahaan di sektor yang sama dengan industri Sobat, atau dengan kata lain bisnis kompetitor. Tanamkan pola pikir bahwa Sobat bisa belajar banyak dari kompetitor. Cobalah menganalisis hal-hal yang sekiranya membuat bisnis mereka berhasil. Pelajari tentang model bisnis yang mereka terapkan. Sobat mungkin bisa menggunakannya sebagai referensi untuk menjalankan bisnis Sobat dan melakukan scale up dengan tepat. 4. Bangun tim yang kuat Pastikan Sobat mempekerjakan orang-orang yang ahli dalam bidang masing-masing. Hal ini dikarenakan karyawan yang tidak profesional dapat mempengaruhi kinerja karyawan lainnya.  Untuk memastikan bahwa semua karyawan bekerja secara profesional, tetapkan aturan yang jelas untuk membantu mereka  lebih disiplin dalam bekerja. Selain itu, mereka harus selalu terlibat dalam menetapkan tujuan dan strategi bisnis sehingga proses eksekusi bisnis menjadi lebih intensif. 5. Identifikasi masalah dan hambatan Masalah dan hambatan ini memang tidak bisa dielakkan, tapi setidaknya Sobat harus sudah siap untuk menghadapinya. Oleh karena itu, sebelum melakukan scale up bisnis, coba identifikasi masalah, hambatan, serta risiko yang mungkin akan Sobat hadapi dalam proses scaling up. Nah, itulah penjelasan tentang scale up bisnis yang perlu Sobat ketahui. Kira-kira, apakah bisnis Sobat saat ini sudah siap untuk scale up? #SatSetCounting

Scroll to Top